Bila yuyul boring tahap gaban, dia akan cari novel. Tapi bila baca novel, kebanyakannya boring. Kecuali novel yang ditulis oleh Habiburrahman El-Shirazy. Sejak baca novel Ayat-ayat Cinta, aku dah mula tertarik untuk baca novel lain dari beliau. Memang best! Itu pada pendapat aku laa. Tak tau la korang macam mana kan.
Sape dah tengok movie Ketika Cinta Bertasbih? Best tak? Aku dah tengokkk. Tapi kalau you all tak baca novel dia, mesti korang konfius skit coz movie dia tak adapt semua dari dalam novel. So aku advice baca novel dia dulu.
Ape? Takda?? Jangan risau. Jangan pening kepalaa. Jangan garu kepala. Meh sini. Aku adaa. Rugi tau tak baca. Rugi sangat-sangat.
“Menurutku, cinta adalah kekuatan yang mampu mengubah duri jadi mawar, mengubah cuka jadi anggur, mengubah malang jadi untung, mengubah sedih jadi riang, mengubah setan jadi nabi, mengubah iblis jadi malaikat, mengubah sakit jadi sehat, mengubah kikir jadi dermawan, mengubah kandang jadi taman, mengubah penjara jadi istana, mengubah marah jadi ramah, mengubah musibah jadi muhibah, itulah cinta!”
“Sekalipun cinta telah kuuraikan dan kujelaskan panjang lebar. Namun jika kudatangi ak jadi malu pada keteranganku sendiri. Meskipun lidahku telah mampu menguraikan dengan terang. Namun tanpa lidah, cinta ternyata lebih terang sementara pena begitu tergesa-gesa menuliskannya. Kata-kata pecah berkeping-keping begitu sampai kepada cinta dalam menguraikan cinta, akal terbaring tak berdaya bagaikan keledai terbaring dalam lumpur cinta sendirilah yang menerangkan cinta dalam percintaan!”
-dipetik daripada Ketika Cinta Bertasbih 2-
No comments:
Post a Comment